#TanyaDonk Solusi Anak yang nakalnya minta Ampun ?

Saking nakalnya anak ini, saya sendiri sebagai pamannya kewalahan mengahadapi  perilakunya. Dan akhir-akhir ini dia senang sekali menganggu saya. Entah dia gemes atau memang dia sedang ingin mengajak saya bermain. Duh aduh!! meskipun begitu saya senang melihatnya tetap ceria biar dikata selalu mengganggu aktivitas pribadi saya dirumah. Mungkin dalam tulisan ini saya mengeluh tentangnya, namun bukan berarti saya tidak suka atau bahkan benci padanya, justru saya senang karena saya anggap itu aalahbentuk  perhatian pada saya meski salah dalam penyampaiannya. Maklumlah anak kecil!!

Keponakan saya ini cowok umurnya sekitar 6-7 tahun (entahlah) masih kelas kanak kanak ( mungkin belum pantas ke jenjang sekolah dasar ), perilakunya sangat hiperaktif bahkan saya anggap dia tidak mau beristirahat, pinginnya gerak terus. Saking aktifnya anak itu, dia menjadi sangat agresif bahkan sudah dianggap sebagai pengganggu yang lain. Saya sendiri merasa memerah pingin marah saat seorang ibu-ibu bilang " Ayo cepetan masuk, si X (ponakan saya) ntar kesini " pada cucunya, yang saat itu saya sendiri ada disampingnya. Pingin saya tonjok bener itu IBU ( kwkw sok jagoan ) saat keponakan saya itu pingin jajan ke warungnya. Nah Loh, biar dikata nakalnya kaya apapun, toh dia tetep keponakan saya, jadi amarah sedarahpun meluap ingin membela. namun itu saya urungkan karena saya anggap memang keponakan saya itu sering mengganggu teman yang lain.

Beberapa minggu atau bulan yang lalu, saya menonton acara di TV yang mengulas tentang perilaku anak seperti itu. Dan perilaku anak yang seperti itu mereka sebut sebagai sindrom ADHD atau entahlah saya lupa. Dari uraian program acara tersebut, dijabarkan beberapa solusi mengatasi perilaku anak yang hiperaktif / agresif dalam kesehariannya. Namun setelah sidik demi selidik, acara tersebut ternyata hanyalah program promosi sekolah khusus untuk anak-anak yang mengidap sindrom seperti keponakan saya. Toh hal tersebut, membuat saya mengerti definisi tentang perilaku anak agresif yang disebut ADHD.

Jadi selain sekolah khusus ADHD, kira-kira apa solusi lain untuk mengatasi anak hiperaktif seperti keponakan saya itu? Seandainya bisa ditangani dengan cara sendiri. Terima Kasih


Komentar